• LinkedIn
  • Join Us on Google Plus!
  • Subcribe to Our RSS Feed

Rabu, 03 Mei 2017

Fungsi Menu dan Submenu pada WinBox

Mei 03, 2017 // by Mahatma Yudha Prayetna // // No comments


1. Interfaces => Menu interface merupakan gerbang trafik keluar atau masuk ke mikrotik. Secara default mikrotik hanya mengenali interface yang secar fisik memang ada. Kita dapat merubah nama interface tersebut dengan tujuan untuk memudahkan dalam mengindetifikasi fungsi.
2. Bridge => Menu Bridge merupakan menu untuk menghubungkan dua segmen network terpisah bersama-sama dalam suatu protokol sendiri
3. PPP => PPP (Point to Point Protocol), merupakan paket yang memuat protokol PPP. Paket ini diperlukan untuk fitur komunikasi serial deng
an menggunakan PPP, ISDN PPP, L2TP, dan PPTP serta komunikasi PPP on Ethernet(PPPoE). Paket PPP digunakan untuk komunikasi Wide Area Network dengan menggunakan komunikasi serial
4. Switch => Menu Switch ini merupakan penghubung beberapa alat untuk membentuk suatu Local Area Network (LAN)
5. Mesh => Menu Mesh ini digunakan untuk melakukan implementasi topologi Mesh
6.  IP => Menu IP digunakan untuk pengaturan IP yang terdiri dari ARP, Accounting, Adresses, DHCP Client, DHCP Relay, DHCP Server, DNS, Server, Firewall, Hotspot, IPsec, Neighbors,


Fungsi Sub Menu Pada Menu IP ;
- ARP List : (Address Resolution Protocol) Fungsinya untuk melihat semua ARP yg terkonesik dan informasi yang dimunculkan yaitu IP, Mac Address dan Interface yang terkoneksi.

- Accounting : Untuk ini saya tidak pernah menggunakan fungsinya jadi belum bisa saya informasikan dengan baik namun dari namanya mungkin teman2 sudah pada bisa membayangkan fungsi dan kegunaannya.

- Address : Nah pada bagian ini adalah yang paling penting dari suatu jaringan yaitu IP Address. Pada menu ini kita bisa menambah/menghapus/mengedit sebuah atau lebih IP Address sesuai kebutuhan kita.

- DHCP Client : (Dynamic Host Configuration Protocol) Dimenu ini berfungsi untuk mengaktifkan DHCP client pada perangkat dengan OS Mikrotik.

- DHCP Relay : Di menu ini berfungsi untuk mengaktifkan DHCP relay


- DHCP Server : (Dynamic Host Configuration Protocol) Pada menu ini berfungsi untuk membuat atau mengaktifkan DHCP Server dan selain untuk mengaktifkan DHCP Server pada menu ini kita juga bisa melihat IP-IP yang telah didapatkan oleh client secara otimatis beserta network yang ada.
Sekilas Perihal DHCP yaitu singkatan dari Dynamic Host Configuration Protocol  yang mana fungsinya yaitu untuk memberikan IP dan DNS secara otomatis pada client yang merequestnya sehingga ketika siclient mau konek ke internet tidak perlu bersusah payah untuk mensetting IP address dan DNS pada perangkat yang dipergunakan.

- DNS : (Domain Name System) pada menu ini berfungsi untuk mensetting DNS pada perangkat Mikrotik.

- Firewall : Pada menu ini sangat banyak yang dapat kita lakukan yaitu seperti : Melakukan blok pada content atau IP melalui Filter relus, Melakukan NAT di menu NAT, Melakukan mangle yaitu melakukan penandaan pada sebuat trafik lalu diproses sesuai kebutuhan, Service port, Address List (pengelompokan IP) untuk kebutuhan yg lebih advanced, Dan Layer7 Protocol.

- Hotspot : Pada menu ini kita bisa membuat sebuah server hotspot dan semua yang dibutuhkan yang berhubungan dengan hotspot dapat kita lakukan pada menu ini. Sangat banyak fitur-fitur yang berhubungan dengan system hotspot yang akan kita temukan pada menu ini.

- IPSec : Menu ini pada Mikrotik saya belum pernah pakai, namun kita akan mencoba membahas perihal IPSec pada pembahasan selanjutnya.

- Neighbors : Pada menu ini kita dapat melihat informasi perihal Neighbors List perangkat2 yang terhubung ke perangkat kita.

- IP Packing : Secara singkat fungsi dari fitur ini adalah untuk melakukan 're-packs' (mengemas ulang) dari paket data yang dikirimkan.

- IP Pool : pada menu ini kita bisa menambahkan IP Pool/range IP yang akan dipergunakan nantinya seperti di DHCP, hotspot atau PPTP dan kebutuhan lainnya.

- Router : Pada menu Router ini berfungsi untuk menentukan sebuah gateway dari jaringan yang ada sesuai kebutuhan.

- SMB : Pada menu ini kita dapat mengaktifkan service SMB yang mana fungsi SMB ini sama halnya dengan fungsi service Samba pada linux atau file sharing pada Windows.

- SNMP : Pada menu ini berfungsi untuk mengaktifkan service SNMP pada perangkat berOS Mikrotik yang mana fungsi dari SNMP ini agar dapat dilakukan graph baik itu Trafik, resource maupun yang lainnya dari perangkat yang digunakan dalam bentuk grafik seperti MRTG dan cacti.

- Service : Pada menu ini kita bisa menaktifkan atau menonaktifkan service API, FTP, SSH, TELNET, WINBOX, WWW, WWW-ssl serta kita juga dapat merubah port yang digunakan sesuai kebutuhan (biasanya merubah port defaultnya untuk kebutuhan keamanan dan juga jika agar tidak bentrok dengan port service lain jika kita ingin menggunakan service yg sama namun dengan berbeda port atau sebaliknya).

- IP Setting : Pada menu ini kita dapat mengaktifkan atau menonaktifkan seperti IP Forward, Send Redirects, Accept Redirect, Secure Redirect, dan Allow Fast Path.

- Socks : Ini menu untuk Socks Settings.

- TFTP : Pada menu ini kita dapat mengkatifkan atau menonaktifkan TFTP.

- Traffic Flow : Pada menu ini kita dapat melakukan Traffic Flow Setting.

- UPnP : Pada Menu ini kita ada melakukan UPnP Setting.

- Web Proxy : OS Mikrotik selain dari berfungsi sebagai router yang handal juga dimanjakan dengan berbagai fitur yang sangat menggiurkan dan salah satunya yaitu Web Proxy. Pada menu web proxy ini kita bisa melakukan setting Web proxy Server pada perangkat berOS Mikrotik walaupun fitur dan kehandalannya belum sekalibar yang tersedia untuk Linux yang memang sengaja dikembangkan untuk server.

7. MPLS => Pada Menu MPLS ini kita dapat membuat interface virtual MPLS VPLS dan juga beberapa fitur-fitur MPLS dapat kita setting pada menu ini. MPLS (Multi Protocol Label Switching) merupakan sebuah teknik yang menggabungkan kemampuan manajemen switching yang ada dalam teknologi ATM dengan fleksibilitas network layer yang dimiliki teknologi IP.Fungsi MPLS yaitu penyambungan dan pencarian jalur dalam jaringan computer. Sub Menu MPLS terdiri dari MPLS, Traffic Eng, VPLS.
8. Routing => Pada menu routing ini kita dapat melakukan berbagai fasilitas routing yang ada dan juga fitur-fitur pendukung routing yaitu : BFD, BGP, OSPF,RIP, Filters, MME, Prefix Lists.

0 komentar:

Posting Komentar